Kepemimpinan itu
sesuatu yang sangat rumit, susah dipelajari dan prosesnya sangat menekankan
pada aspek spiritualitas atau pengalaman pribadi seseorang. Leadership itu lebih banyak terkait dengan aspek spiritual seseorang dan sulit untuk dipelajari, apalagi untuk menumbuhkannya dalam diri anak. Itulah salah satu mitos diantara mitos-mitos yang lain yang selama ini menyelimuti dunia kepemimpinan.
Di jaman modern sekarang ini kenyataanya tidak seperti
itu. Anda tidak perlu bertapa di gunung untuk memperoleh pencerahan dan menjadi
pemimpin. Kita dapat memperoleh keilmuan dan ketrampilan memimpin lewat
membaca. Para Nabi dan
Rasul atas petunjuk Allah sudah mengambil peran yang berat bertahannus, bertemu malaikat atau Tuhan secara kangsung untuk
menerima kitab suci, kita tinggal mengimani, membaca dan mehami isinya sekarang.
Perintah
membaca inipun sangat jelas diperintahkan Allah SWT dalam Al Qur’an. Membaca
kehidupan sehari-hari yang terhampar luas disekitar kita, atau membaca buku ini dan jutaan buku di luar sana yang sudah
ditulis orang. Sudah saatnya kita mengajarkan anak-anak kita untuk banyak membaca, memberi mereka contoh agar menyenangi dan menumbuhkan rasa ingin tahu dengan banyak membasa, kritis, dan banyak bertanya. Dalam banyak hal itu merupakan dasar yang penting untuk menumbuhkan jiwa kepemimpinan dalam dirinya.
Menghapus Mitos dengan Belajar dari Para Pemimpinan di Masyarakat
Saat ini banyak
muncul para pemimpin sosial, bisnis, dan keagamaan atau gabungan dari ketiganya
yang dengan terang-terangan berbagi pengalaman dan mengajak siapapun untuk ikut
sukses melentingkan potensi kepemimpinan dari dalam diri kita. Banyak
tokoh-tokoh hebat yang muncul dengan gaya leadership uniknya
masing-masing untuk bisa dicontoh atau
diikuti oleh siapapun termasuk sebagai bahan pelaran yang dapat kita gunakanuntuk menjelaskan kepada anak-anak kita. Yusuf Mansur seorang Ustat cerdas yang sangat tertarik dengan entrepreneurship dan terkenal
lewat acar TV “Chating bersama YM” ditambah dengan penerbitan YM Books nya
begitu intensif mengajak siapapun untuk bisa menjadi pemimpin
yang sukses dunia dan akhirat.
Ary Ginanjar Agustian, yang terkenal dengan
kepemimpinan coaching nya lewat ESQ Leadership Centre yang mendapat
predikat sebagai The Most Powerful People and Ideas in Business 2004
oleh majalah SWA juga dapat kita ikuti ide-ide pencerahan dan kepemimpinannya lewat acara show di TVRI maupun lewat
buku-bukunya.
Atau bila kita ingin menumbuhkan leadership anak kita dalam bidang marketing dan bisnis yang baik kita dapat belajar banyak lewat buku-buku manajemen seorang
Himawan Kertajaya yang merupakan tokoh dunia dalam bidang pemasaran. Pendiri
MarkPlus & Co ini pernah menjadi Presiden World
Marketing Association dan merupakan salah satu “50 Gurus Who Have
Shaped The Future of Marketing” sebuah predikat terhormat yang dikeluarkan
oleh The Chartered
Institute of Marketing yang berkantor di Inggris.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar